Hadiri Haul Waliyullah Sunan Abinawa, Bupati Minta Didoakan Bangun Kendal
KENDAL - Bupati Kendal dr. Mirna Anissa, M.Si saat memberikan sambutan pada kegiatan kegamaan Peringatan Haul Waliyullah Sunan Abinawa di Desa Pekuncen Kecamatan Pegandon, Kamis (11/10/2018) di Masjid Sunan Abinawa, memohon doa dari segenap warga nahdliyin untuk mendoakan Kabupaten Kendal supaya tetap aman dan kondusif dan pembangunan berjalan terus menuju Kendal yang lebih sejahtera "Permata Pantura".
Dalam kesempatan tersebut, Bupati minta diingatkan supaya sesuai amanah dalam memimpin dalam membangun Kabupaten Kendal. "Saya selalu menerima masukan dari warga Kabupaten Kendal termasuk panjenengan sedaya supaya pembangunan terus berjalan dan tidak menimbulkan fitnah," ucap Bupati Mirna.
Bupati Kendal beserta rombongan termasuk Sekda Kendal Moh Toha, ST, MT,Ketua DPRD Kendal Prapto Utono, S.Sos, MM, Kepala Dinas PUPR Ir. Soegiyono serta perwakilan Kodim 0715 Kendal dan Polres Kendal menghadiri kegiatan Haul yang dilaksanakan setahun sekali di Masjid Pekuncen atau Mesjid Sunan Abinawa.
Diketahui masjid ini berdiri di atas lahan 400 meter persegi. Letaknya, sekitar 15 kilometer dari pusat Kota Kendal. Masjid kuno ini dibangun sekitar tahun 1400-an Masehi. Nama masjid berasal dari pendirinya, Sunan Benawa atau biasa disebut Sunan Abinawa.
Masjid dengan pilar dari kayu ini berada di perbukitan. Jika hendak menunaikan salat, warga maupun peziarah harus menaiki tangga halaman masjid.
Sejumlah bagian masjid ini sudah mengalami perbaikan. Tetapi, bagian yang menjadi ciri khas masjid tetap dipertahankan. Bagian yang dimaksud adalah mimbar dari kayu jati yang biasa digunakan untuk berkhotbah dan empat pilar besar di tengah bangunan masjid.
Total, ada sembilan pintu terbuat dari kayu jati di masjid ini. Dua pintu berada di sebelah kiri, empat pintu berada di bagian depan, dan empat pintu lainnya berada di sisi kanan. Di pintu-pintu tersebut, terdapat ukiran tulisan arab.
Tidak ada komentar: