Danramil Pimpin Apel Pagi Ingatkan Babinsa Bijak Gunakan Medsos


    KODIM 0715 KDL – Komandan Koramil (Danramil) 06/Gemuh, Kapten Kav Jatmiko memberikan pengarahan kepada para personil di satuannya untuk hati-hati dan bersikap bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).


    Arahan ini disampaikan Danramil pada saat memimpin apel pagi di lapangan apel Markas Koramil 06/Gemuh, Kelurahan gemuh blanten, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal, Rabu (16/10/2019).

"Sebagai aparat Komando Kewilayahan yang bertugas melaksanakan tugas pembinaan teritorial di wilayah, Babinsa harus cerdas memilih dan memilah serta lebih bijak dalam menggunakan media sosial (medsos) agar tidak ikut larut dan terjebak dalam pusaran arus negatif di dunia maya," pesan Danramil.


    Dalam menyikapi derasnya arus informasi dan perkembangan penggunaan medsos saat ini, Danramil menyampaikan ketentuan dan petunjuk pimpinan TNI AD kepada para Babinsa agar bijak dalam menggunakan medsos. Yakni tidak memasang atau menyebarkan tulisan, gambar/foto maupun video yang tidak pantas untuk di tonton, apalagi dengan menggunakan seragam TNI AD, sehingga bisa merusak citra TNI.


     Kondisi saat ini, dimana dengan masifnya pemberitaan, kebenaran media telah mengalahkan kebenaran yang sebenarnya. Para Babinsa harus lebih hati-hati dan lebih bijak dalam bermedsos, sehingga tidak terjebak dalam lingkaran berita menyesatkan yang dapat memecah belah bangsa.


    "Jangan sampai justru para Babinsa ikut-ikutan mengupload, memposting dan men-share informasi, foto maupun video yang tidak sesuai dengan norma keprajuritan, hanya untuk mencari popularitas yang tidak sesuai dengan cita-cita dan kejuangan yang diwariskan oleh pendahulu bangsa," tegas Danramil.


   "Sebagai prajurit profesional, harus mampu mengikuti perkembangan teknologi informatika, khususnya dalam penggunaan medsos, tetapi harus bisa digunakan untuk mendukung pelaksanaan tugas pokok" pungkasnya.

    

    Penekanan tentang penggunaan medsos kepada para Babinsa ini, diharapkan agar Babinsa sebagai ujung tombak pembinaan teritorial tidak terjerumus dan terbawa arus di era teknologi informatika serta mampu menjadi pembina kewilayahan yang mampu meningkatkan kemanunggalan TNI dengan Rakyat. (Ramil 06 gemuh)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.