Anggota Kodim Kendal Ikuti Latihan Teknis Teritorial
KENDAL, Kodim 0715/Kendal menggelar Latihan Teknis Teritorial (Latnister) dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan untuk menunjang pelaksanaan tugas sebagai aparat komando kewilayahan.
Kegiatan ini melibatkan 137 orang anggota Kodim 0715/Kendal terdiri dari Perwira Staf, Danramil dan babinsa selama 10 hari terhitung mulai tanggal 15 maret - 26 Maret 2022.
Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Jenry Polii, S.Sos, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut adalah suatu bentuk kegiatan yang sifatnya untuk mengasah kemampuan para Babinsa dalam menjalankan tugas pokoknya dihadapkan dalam perkembangan situasi dan kondisi yang up to date sehingga pelaksanaan pembinaan wilayah bisa dipertanggungjawabkannya guna kepentingan pertahanan negara.
"Kami harap kegiatan Latnister ini dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat serta tanggungjawab dalam berlatih, jangan dijadikan suatu seremorial semata, akan tetapi dipahami dan diaplikasikan di desa atau wilayah binaan baik secara perorangan maupun dalam hubungan satuan," ujarnya.
"Sebagai Aparat Komando Kewilayahan, anggota Kodim 0715/Kendal harus mampu melaksanakan tugas-tugas Pembinaan Teritorial, bisa melaksanakan lima kemampuan teritorial dengan baik, serta harus dapat memahami dan mampu menerapkan sikap perilaku sebagai aparat teritorial," imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan Kasdim 0715/Kendal Mayor Inf Sukamto dalam evaluasi kegiatan hari pertama bahwa Sebagai apkowil harus selalu tanggap dengan isu-isu yang berkembang dan up to date. "Bisa menjabarkan perintah dari komando atas dalam pelaksanaan tugasnya, deteksi dini dan cegah dini harus selalu menjadi nafas para babinsa berpegang teguh pada Pancasila, UUD’45, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI serta Sapta Marga", tegasnya.
Sebagai pemateri dalam kegiatan Latihan Teknis Teritorial tersebut di isi oleh para danramil jajaran Kodim 0715/Kendal dengan materi diantaranya Sikap Teritorial, Manajemen Teritorial, Penguasaan Wilayah, Temu Cepat Lapor Cepat, Pembinaan Perlawanan Rakyat dan Komunikasi Sosial.
Tidak ada komentar: